Puisi -- Untukmu Kekasih Hatiku !!!

Meskipun  aku dan kamu terhalang jarak dan waktu, tapi hatiku tetaplah milikmu selamanya.

Kekasihku? Apa kabarmu hari ini, aku disini ingin berjumpa denganmu, menghabiskan waktu hanya berdua denganmu tanpa siapapun bisa mengganggunya.

Tapi? Ternyata, Itu semua hanya mimpiku semata yang tak akan pernah bisa menjadi sebuah kenyataan.

Ya, biarlah aku memendam perasaan ini, memendam rindu ini, dan memendam sejuta kebahagiaan.

Aku hanya mampu berdoa wahai kekasihku, wahai pujaan hatiku, supaya kau tetap dilindungi tuhan, tetap bahagia, dan sehat selalu meski kenyataannya aku tak mampu berada di sisimu setiap saat.

Aku sadari kerikil – kerikil kecil yang datang silir berganti dalam sebuah hubungan kita, aku yakini akan mampu membentuk sebuah kesempurnaan ( Kesempurnaan cinta). Namun, ternyata kesempurnaan cinta ternyata bukanlah segalanya seperti halnya cintaku kepadamu.

Aku sadari kesempurnaan cinta  bisa abadi jika kita berdua mampu menjaga kotmitmen ini dengan baik, namun nyatanya hanya diriku saja yang mampu menjaga kesempurnaan cinta ini dan dirimu tak mahu menjaga kesempurnaan cinta yang telah ku harapkan.

Oh kekasihku? Kenapa kau berbuat seperti itu kasih? Kenapa kau tak mahu menjaga kesempurnaan cinta kita kenapa? Kenapa?

Entahlah aku tak tahu, hanya dirimulah kasih? Yang mampu menjawabnya sendiri, meskipun hingga kini kita tak mampu bersama, hingga kini kita tak mampu bertemu aku yakin suatu saat nanti kita pasti bisa dipertemukan tuhan dan kita berdua di satukan tuhan di surga allah huma amin. Xxxxxxxxx

Ya, tuhan? Jadikanlah hari esok menjadi suatu hari yang begitu menyenangkan, begitu spesial untukku dan untuknya yang aku cintai.

Aku mencintaimu, Aku mengingginkanmu, Aku selalu ada dihatimu slamanya