Puisi - Cinta Kasih Tulus Bunda Untukku !!!!






Aku masih ingat betul bunda, dulu hingga sekarang aku sudah beranjak menjadi gadis remaja kau selalu memelukku penuh cinta, dan kau bisikkan kata yang indah nan senjuk di telingga kiriku dengan harapan supaya aku tumbuh menjadi gadis remaja yang kuat, penuh percaya diri, dan menjadi gadis remaja yang memiliki impian yang nyata adanya. 





Ku tahu bunda, setiap pagi hingga larut malam kau selalu berdoa kepada tuhan supaya aku dan kakak Giorgia selalu bahagia, dilimpahi berkah, dan selalu dilindungi tuhan tentunya. Kini kakak giorgia telah mendapatkan impian terbesarnya yaitu sebagai dosen di salah satu fakultas negeri di surabaya, dan aku kini juga sudah menjadi seorang guru TK, Operator TK, sekaligus penyanyi sungguh aku bahagia dan aku juga tak lupa akan dirimu bundaku tercinta? 





Berkat dukungan penuhmu bunda, mungkin aku tak akan mampu seperti ini wujud cinta tulusmu begitu berarti untukku anak gadis remajamu tercinta. 
Satu harapan yang kau utarakan untukku bunda, akan aku ingat dan akan aku simpan didalam memori otakku selalu dan selalu. 







Ya, kau selalu mengutarakan satu harapan untukku yaitu janganlah lupa untuk terus mendekatkan diri pada tuhan,ramah tamah terhadap warga sekitar tempat tinggalku, dan tak lupa untuk selalu cinta dan sayang terhadap si malaikat kecil alias murid - murid TK tentunya. 






Bunda, biarkan aku  balas budi untukmu dengan mencium kakimu dan membasuh kakimu sekarang dan seterusnya  agar kelak aku tak akan menjadi  anak yang durhaka. 






Oh bunda, salahkah aku meneteskan air mata yang membasahi pipiku yang lembut ini? Agar hati kecilku ini semakin mengerti dan semakin paham  betapa besar kasih sayangmu untukku. 






Meski hingga kini aku masih bisa balas budi dengan hal kecil di atas, tapi kau masih peduli akan diriku hingga aku tak sadarkan diri sekalipun kau peluk aku dengan erat seolah - olah kau tak ingin aku pergi jauh meninggalkan dirimu slamanya. 







Kejam, kejamnya dunia maya yang membuat aku di bulying habis - habisan oleh satu mamak  yang sungguh membuatku pingsan dan tak sadarkan diri membuat kau bunda? Menangis histeris  karena kau sadar,  sakitnya aku tak bisa dianggap remeh begitu saja. 





Salahkah, salahkan aku bila aku dulu ingin mengenal mereka lebih dekat, dan berharap bisa dekat dengan mereka? 





Kalau kenyataan yang ada ternyata aku tak mampu dan tak bisa dekat dengan mereka aku harus apa, tapi tolonglah mamak jangan kau bulying aku seperti itu, janganlah kau buat aksara  seperti itu lagi dan lagi. 








Apa kau mamak, ingin aku meninggal secepat itu mamak? hingga kau terus membulying aku dengan aksara itu, tolonglah mamak jangan kau buat bundaku dan kakak giorgiaku sedih melihat aku sakit sseperti ini, sungguh mamak aku tak pernah minta sakit seperti ini tidak sama sekali tidak. 






Tapi, ini semua sudah kehendak tuhan jadi mahu bagaimanapun itu aku harus terima dengan ikhlas aku nyakin keluargaku, tante ula, dan tuhan, malaikat kecilku alias murid baruku kan selalu ada buatku yang akan memberikan aku semangat di hidupku yang akan memencarkan sinar bintang di hatiku supaya hatiku selalu sejuk bagaikan embun di pagi hari. 








Tamat ........ xxxxxxxx








Komentar

Postingan populer dari blog ini

Andai, Aku Bisa Memutar Waktu Kembali !!!!

Inilah Kisah Perjuanganku yang Sebenarnya !!!!!

Pentingnya Ketersedian Aset Air Bersih Bagi Masyarakat !!!!