7 kunci Berdamai Dengan Diri Sendiri Demi Hati yang Tenang !!!
Berdamai dengan diri sendiri itu tidak semudah membalikkan kedua telapak tangan . Sering kali banyak orang di luaran sana yang terlalu berharap atau terlalu berkhayal lebih tinggi atas pencapaian yang benar -benar ingin mereka raih , dan itu semua demi dirinya sendiri.
Terlalu berharap atau terlalu berkhayal lebih tinggi atas pencapaian yang benar - benar ingin di raih itu justru akan membuat beban diri sendiri , apalagi jika berharap atau berkhayalnya tersebut tidak sesuai dengan kapasitas atau tidak sesuai dengan kemampuan yang diri Anda miliki.
Jika Anda terus menerus membiarkan hal tersebut terjadi, ini akan berdampak buruk pada diri Anda sendiri dimana diri Anda akan sulit mendapatkan suatu kebahagiaan yang hakiki atau kebahagiaan yang sesungguhnya.
Lalu, Bagaimana Caranya Berdamai Dengan Diri Sendiri ? Berikut Ulasannya Untuk Anda :
Berdamai dengan diri sendiri hampir sama dengan mencintai diri sendiri sepenuh hati. Ya, bagi diriku pribadi dengan mencintai diri sendiri sepenuh hati maka fisik serta mental yang ada pada diri sendiri senantiasa terjaga slalu . Makanya, yuk mulai sekarang cobalah untuk berdamai dengan diri sendiri dan mulai mencintai diri sendiri, Dengan 7 kunci berdamai berikut ini simak yuk kawan ?
1.Percaya Pada Diri Sendiri .
Banyak orang khususnya saya pribadi, sering kali merasa ragu - ragu akan kemampuan diri sendiri..Padahal dengan percaya diri, sesuatu yang luar biasa akan muncul dan tumbuh melalui pengalaman pribadi diri sendiri.
Mungkin Anda atau saya cukup pintar dalam memahami langkah dan tindakan apa yang harus diambil untuk mengatasi hal tersebut. Kadang? Anda atau saya pribadi contonya , hanya takut melakukan kesalahan dari suatu profesi yang diri kita jalani selama ini.Profesi sebagai pegawai bank, profesi sebagai guru tk, profesi sebaai penyanyi, penari, ataupun conten writer sekalipun pasti ada resikonya ,aku kini juga mulai belajar dari sebuah kesalahan dari suatu profesi yang aku jalani selama ini, dimana saat satu anak Pub aku enggan untuk membersihkannya akhirnya ? Dapat satu sekor dari situlah aku mulai belajar, belajar untuk memahami sebuah kesalahan karena dengan kesalahan itulah aku akan mampu menjadi pribadi yang lebih baik ke depannya.
Tidak hanya itu, aku juga mulai belajar untuk bisa memberikan sedikit waktu buat diriku sendiri untuk mencoba bersabar , karena dengan bersabar aku akan mampu berdamai dengan diriku sendiri.
2. Pahami Pikiran Sendiri
Tidak semua insan manusia ciptaan tuhan memiliki pemahaman pikiran positif, ada dimana insan manusia tersebut memiliki pemahaman negatif terutama saat seseorang insan manusia tersebut baru menjalankan sebuah profesi yang dulu sempat tertunda tersebut. Ya, mungkin insan manusia tersebut pikirannya berpahaman negatif karena mereka mungkin takut teman - teman se - profesinya pikirannya tidak sepadan dengannya atau apalah itu namanya.
Nah untuk itulah hayo kita semua belajar, belajar untuk menghilangkan sifat negatif yang ada pada diri kita sendiri . Karena dengan diri kita menghilangkan sifat negatif tersebut, justru kehidupan diri kita sendiri akan jauh lebih baik sekarang dan selamanya.
3.Peduli Dengan Diri Sendiri .
Belajar untuk peduli dengan diri sendiri itu kedengarannya mudah, namun saat dipraktekkan ternyata tidak smeua orang mampu untuk melakukannya. Banyak dari orang diluaran sana yang m lebih mendahulukan orang lain ketimbang dirinya sendiri , dia tidak pernah memikirkan dirinya sendiri dan selalu mengganggap bahwa kebutuhan dirinya sendiri itu tidaklah penting dari orang lain.
Faktanya justru, pemikiran yang seperti itulah yang membuat seseorang semakin mengecilkan dirinya sendiri. Mencoba untuk mencintai diri sendiri layaknya saat kita mencintai seorang yang begitu istimewa di hati kita, dengan begitu semua akan sepadan diri kita penting dan orang lain yang diri kita cintai juga penting.
Nah, dengan mencintai diri sendiri itulah seseorang akan mampu memaafkan kesalahan yang telah diri ia lakukan yang nantinya mampu membuat dirinya berdamai dengan dirinya sendiri.
4. Jangalah Terlalu Ambisius.
Memiliki ambisi untuk maju dan berkembang dalam semua aspek profesi yang diinginkan akan menjadi sebuah motivasi terbaik entah buat saya pribadi ataupun buat Anda yang ada diluaran sana. Namun faktanya, terlalu banyak berambisi akan sesuatu profesi baru justru akan membuat diri sendiri tersakiti .
Mengenali kemampuan yang ada pada diri sendiri itu penting, selain itu menyesuaikan dengan keinginan 4 profesi baru tersebut juga perlu diperhatikan dengan baik. Intinya sih, jangan sampai diri sendiri tersakiti baik tersakiti fisiknya maupun mentalnya terutama di saat proses awal dalam hal menjalani sebuah profesi baru tersebut. Hal itulah yang sedang saya praktekkan akhir - akhir ini.
Berdamai dengan diri sendiri juga berarti mengurangi potensi untuk menyakiti diri sendiri.
5. Sadari Bahwa Kecewa Adalah Bagian Dari Hidup.
Saya sadari dan saya akui bahwa semua orang tidak bisa menghindari dari yang namanya sedih ataupun kecewa, bahkan orang yang kini telah sukses sekalipun dulu juga pernah merasakan apa yang namanya sedih dan apa yang namanya kecewa.
Memang sih begitu sulit menghadapi semua perasaan tersebut, Namun diri kita juga harus bisa belajar untuk tegar dan terima semua perasaan sedih dan kecewa yang begitu mendalam tersebut dengan baik dan mengganggap bahwa itu semua adalah bagian dari hidup.
6. Hadapi Rasa Takut Anda .
Sulit rasanya menghadapi rasa takut yang berlebihan ini, itulah yang terjadi padaku terutama saat berkendara sepeda montor dimana saat diriku berkendara sepeda montor dan harus bersimpangan dengan yang lain atau apapun itu akan membuat diriku nerves terus jadi tidak konsentrasi dalam mengendarai montor. Memang sih rasa takut yang ada pada diri ini tidak bisa hilang, namun setidaknya diriku tahu bagaimana cara menggatasinya.
7. Jangan Menjadi Perfeksionis.
Semua manusia siapapun itu pernah kali melakukan suatu kesalahan dan menurutku itu wajar saja. Namun menyesali sebuah kesalahan secara berlarut - larut itu tidaklah baik karena akan membuat diri sendiri menjadi sulit untuk merasakan kebahagiaan.
Mencoba untuk menerima suatu kesalahan yang telah diperbuat adalah suatu proses dari belajar. menghukum diri sendiri secara keras justru akan memperparah keadaan.
Hal terbaik adalah selalu mencoba belajar untuk berdamai , berdamai dengan diri sendiri dengan selalu menerima diri sendiri dengan sepenuh hati , termasuk semua kesalahan yang telah diperbuat.
Sumber Artikel : Hello sehat.com
Komentar
Posting Komentar