Semangat Baru Di Tahun Baru !!!

Tahun  Baru? Tahun yang selalu ditunggu – tunggu oleh semua kalangan masyarakat di seluruh Indonesia, dimana setiap tahun baru semua orang mengharapkan semua impiannya tersebut terwujud mulai dari jabatan yang naik, gaji naik, dan juga asmara. 



Ya? Apapun impian Anda wujudkan itu semua dengan melakukan hal – hal kecil. 



Yang kita lihat dan kita ketahui bersama adalah ketika tahun baru itu datang, seluruh orang di penjuru indonesia selalu merayakan tahun baru tersebut dengan menyalakan kembang api dan juga meniupkan sebuah terompet. ya biasanya hal tersebut mereka lakukan sekitar jam 9.30 malam. 



Dan yang paling menggembirakannya lagi adalah semua warga pada keluar semua hanya demi menyaksikan si kembang api tersebut, ada juga lho kawan yang merayakan tahun baru tersebut dengan makan bersama dengan seluruh anggota keluarganya dengan cara bakar – bakar makanan seperti bakar jagung bakar lah, bikin sate ayam, sate kembing, bakar pisang, dan lain sebagainnya. 



Pokoknya mah seru banget deh? 




Faktanya meskipun tahun baru telah datang, bagi mereka yang bekerja di kantoran dan menjabat sebagai seorang manajer tetap saja seperti hari biasa dan tidak ada yang berbeda sama sekali.   



Bagaimana tidak mereka harus datang ke kantor tepat jam 7.00 pagi. Terus kemudian mereka mengecek semua proposal yang masuk ke dalam emailnya, dan setelah itu mereka akan memberikan sebuah instruksi kepada bawahannya tersebut untuk melakukan ini itu. Dan yang terakhir baru deh menggikuti meeting khusus bagi para manajer. 



Mereka yang Lebih Rentan 



Jenuh akan sebuah rutinitas pekerjaan yang ini itu memang sering kali dialami oleh  semua orang tidak terkecuali Anda tidak terkecuali saya. Terutama jika Anda bekerja dengan tingkat rutinitas yang tinggi dan dengan pekerjaan yang tidak bervariasi dan tidak menantang sama sekali. 



Sebenarnya apapun pekerjaan Anda baik pekerja kantoran ataupun pekerja online itu tidak menjadi masalah, yang jadi masalahnya adalah seberapa besar  Anda bisa  menggolah spirit tersebut. 




Jika Anda tidak bisa mengolah spirit tersebut dengan baik yang ada Anda akan terus menerus terperangkap dengan perasaan jenuh yang terus menghantui pikiran Anda. 



 Ada 2 Faktor yang Dapat Mempengaruhi Seseorang Jenuh Dalam Bekerja Antara Lain Adalah Sebagai Berikut Ini : 



1.Sulitnya seseorang dalam bergaul 




Bagi seseorang yang sulit bergaul, dan sangat tertutup kebanyakan mereka akan merasa kesulitan ketika ingin mengekspresikan apa yang ada dalam pikirannya. Dengan begitu bila ada sesuatu yang mengganjal di hati dalam hal pekerjaan maka mereka akan merasa kesulitan dalam mendapatkan respon baik respon dari sesama rekan kerja ataupun respon dari atasan. 



2.Terlalu Ambisius 


Bagi mereka yang terlalu ambisius akan semua target yang ingin dicapainnya juga dapat menggalami yang namanya jenuh. 






Nah jika sudah begitu, maka pekerja yang merasa jenuh tersebut tidak akan bisa bekerja secara profesional, irama kerjanya jadi lambat sehingga pekerjaan yang harus selesai hari ini harus selesai minggu depan.



Penyebab Jenuh 

 Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan seseorang merasa jenuh di dalam pekerjaannya, salah satunya adalah sebagai berikut ini : 



1. Rutinitas pekerjaan yang hampir setiap hari sama tidak ada perubahannya sama sekali. 



Rutinitas pekerjaan yang hampir setiap hari sama tidak ada perubahannya sama sekali justru membuat seseorang merasa jenuh dalam bekerja, kalau sudah begitu bukanya seseorang bisa bersikap profesional tapi malah bersikap  semaunya sendiri. 




2.  Kurangnya Tantangan 


Bagi Anda yang ada di luar sana yang notabene pekerja kantoran pasti membutuhkan sebuah tantangan dalam bekerja, tujuan ya sih simpel yaitu supaya lebih bersemangat dalam menyelesaikan semua tugas kantor dengan baik dan tepat waktu. 



3. Kurangnya Apresiasi Dari Lingkungan Kerja atau Atasan  


Semua orang yang memutuskan untuk bekerja pasti selalu mengharapkan yang namanya reward dari atasan. Bentuk dari sebuah reward tersebut bermacam – macam bentuknya ada reward yang berbentuk kenaikan gaji, kenaikan pangkat, dan ada pula reward yang hanya berupa ucapan selamat saja. 



Ya? Apapun bentuk rewardnya pasti akan membuat  seseorang menjadi happy terus semangat deh dalam bekerja. Namun jika reward yang selama ini diharapkan oleh pekerja tak bisa didapatkan maka, si pekerja tersebut pasti akan beranggapan bahwa semua pekerjaan yang ia lakoni selama ini akan terasa sia – sia belaka. Dan dengan begitu, semangatnya dalam bekerja lambat laun akan menyusut seiring bergantinya hari. 



4. Si Pekerja Kurang Mengguasai Bidang Pekerjaannya 



Jenuhnya seseorang yang terakhir adalah karena seseorang tersebut tidak mampu mengguasai bidang pekerjaan yang ia jalani selama ini.Alhasil dia setiap hari selalu saja menemui kesalahan dan juga selalu mendapatkan teguran dari atasan. 



5. Kurang Minatnya Seseorang Dalam Jenis Pekerjaan yang Dijalaninya Tersebut 




Dalam bekerja Anda selalu dituntut untuk mencintai bidang pekerjaan yang Anda jalani dengan tujuan supaya Anda merasa nyaman dalam bekerja, pikiran jadi lebih enjoy, dan Anda pun akan lebih bisa bersikap  profesional dalam bekerja. 




Kembalikan Profesionalitas 

 
Jika seseorang yang bekerja tersebut5 merasakan kepuasan tersendiri ketika bekerja, maka ia akan lebih mudah mendapatkan nilai positif baik kepada dirinya sendiri maupun kepada orang yang ia sayangi khususnya keluarga, ini juga dapat meningkatkan keuangan semakin hari semakin bertambah dan yang lebih pentingnya dengan menanamkan nilai positif emosi yang ada pada diri sendiri dapat dicegah. 




Biasanya seseorang yang sering merasa bosan dengan rutinitas pekerjaanya mereka akan rentan menggalami stres ataupun depresi. Dan jika hal ini tak segera diatasi, maka keluarga tercinta akan kena imbasnya. Bagaimana tidak si pekerja tersebut yang semula ramah jadi lebih suka marah – marah, dan selalu melihat segala sesuatunya dari sudut pandang negatif. 



Wah, jika hal ini terjadi maka bisa jadi suasana dalam keluarga jadi kurang kondusif. Lalu? Apa saja yang harus dilakukan agar suasana dalam keluarga menjadi kondusif? 



Cara yang bisa dilakukan agar suasana keluarga menjadi kondusif adalah dengan cara selalu bersikap profesional dengan cara bijak dalam menggendalikan emosi, dan bijak dalam memisahkan antara kehidupan di kantor dan kehidupan dalam keluarga. 




Kesimpulannya sih begini, jika Anda sebagai seorang pekerja   menemui hal kecil yang membuat Anda merasakan titik kejenuhan segara bicarakan hal tersebut kepada rekan kerja Anda atau bicarakan hal tersebut pada atasan. Tentu saja hal kecil yang akan Anda katakan tersebut harus disertai dengan alasan dan juga penjelasan yang jelas sehingga keluhan dapat langsung diterima dengan baik.  





Selamat Mencoba !!